Gelar Tes Urine Serentak Untuk Pengemudi Yang Keluar Masuk Kota Malang

MALANG. CBN-Indonesia.com – Puluhan sopir beserta kernet angkutan umum dan bus menjalani tes urine di Terminal Karangkates, Sumberpucung, Kabupaten Malang Jawa Timur, Jumat (24/12/2021)

Kegiatan tes urine ini dilaksanakan serentak jajaran Polres wilayah hukum Polda Jatim.

Mengutip dari halam resmi’ “SURYAMALANG.COM” – Kasatrenarkoba Polres Malang, AKP Harjanto Mukti Eko Utomo, mengatakan, “urgensi dilakukannya tes urine menjelang hari Nataru (Natal dan Tahun Baru ), karena diprediksikan ada peningkatan penumpang transportasi umum, baik masuk maupun keluar kota Kabupaten Malang.

”Karena untuk Natal dan Tahun baru tahun ini tidak ada penyekatan dan putar balik arah”, kata AKP Mukti saat di konfirmasi

Kata Mukti, pemeriksaan yang sama akan dilaksanakan secara berkelanjutan, tidak hanya pada hari ini saja.

“Kegiatan ini akan dilakukan secara berkala, kita berharap kegiatan yang kita lakukan sebagai upaya preventif untuk menyelamatkan masyarakat, apabila ada pengemudi atau kondektur yang ditemukan dalam pengaruh narkoba ataupun obat-obatan, akan kami lakukan proses lebih lanjut”, ucapnya.

Polisi bekerja sama dengan TNI dari PM TNI-AD, Dishub dan Pol PP Kabupaten Malang dalam melaksanakan tes urin siang tadi.

Lanjut, AKP Mukti mengingatkan kepada masing-masing awak angkutan umum selain mematuhi prokes, agar menjauhi penyalahgunaan narkoba untuk keselamatan diri sendiri dan para penumpang.

”Kita akan selalu berkoordinasi dan bersinergi dengan pihak-pihak terkait dalam melaksanakan kegiatan tes urine ini. Ini kita laksanakan demi keselamatan masyarakat kabupaten Malang”, katanya.

Dari hasil tes urin yang dilakukan secara acak itu, seluruh sopir dinyatakan negatif alias tidak terpengaruh narkoba atau obat-obatan terlarang.

“Untuk hari ini sasaran ada 37 awak kendaraan umum yang menjalani tes urine, Driver dan kondektur bis, maupun angkutan umum lainnya keseluruhan hasilnya semua negatif, kita berharap kepada keseluruhan pengemudi di Kabupaten Malang semua hasilnya negatif sehingga mengendarai kendaraan tidak dibawah pengaruh narkoba,” tutupnya. (Epy/red)