Seorang Ibu dan Anak Meninggal Usai Terlindas Truk

PASURUAN. CBN-INDONESIA – Seorang ibu dan anak yang sehabis pulang berbelanja akan kebutuhan sehari-hari, tewas usai motor yang dikendarai keduanya mengalami kecelakaan maut, diduga kurang berhati-hati, akhirnya terjatuh dan terlindas mobil truk boks nopol AG 8809 AH, Rabu (21/12/22).

Diketahui, Ibu dan anak yang bernama (Ibu) Yustiana (44), dan anaknya (Anak) Roby (10), yang hendak pulang setelah berbelanja kebutuhan rumah tangga berujung tragedi maut, keduanya tewas di lokasi kejadian.

Saat itu, korban melaju dari arah Surabaya menuju rumahnya di Jambangan, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan. Yustiana membonceng anaknya, Roby dengan mengendarai motor Honda Beat bernopol N 2304 VAF.

Pada sekitar pukul 13.10, keduanya melintas di Jalan Raya Raci, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan.

Kronologi yang didapat sementara, saat itu sejumlah mobil parkir di depan toko Harmoni. Lalu saat bersamaan, muncul truk boks pengangkut tembakau di samping kanannya.

Diduga kaget dan kurang berhati-hati, motor yang di tumpanginya (Ibu) Yustiana (44), dan anaknya, (Anak) Roby (10), menyerempet truk boks nopol AG 8809 AH membuatnya korban terjatuh dari motor, dan akhirnya melindas keduanya.

Truk itu dikemudikan Cahya Suryaji, 45, warga Medang Kamulan, Balongwerti, warga Kota Kediri.

Akibatnya, korban mengalami luka parah dibagian kepala. Ia juga mengalami luka robek pada paha kirinya. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazahnya dilarikan ke Instalasi Kamar Jenazah RSUD Bangil.

Sementara kondisi sang anak tak jauh lebih baik. Roby juga jatuh dari motor. Dia menderita luka robek pada kaki kirinya. Hidungnya keluar darah. Ia meninggal dunia di RSUD Bangil.

Menurut, keterangan Kanit laka Satlantas Polres Pasuruan, Ipda Achmad Kunaefi mengungkapkan, kejadian tersebut masih didalami pihak kepolisian. Selain memeriksa saksi-saksi dan rekaman CCTV, pihaknya juga melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

Berdasarkan pendalaman yang dilakukan, ada dugaan pengemudi motor kurang berhati-hati saat mengemudi. Sehingga menyebabkan kecelakaan yang berakhir pada kehilangan nyawa.

“Kami menduga, pengendara motor kurang bisa menguasai kendaraannya saat di TKP. Akibatnya terjadi serempetan, hingga membuat pengendara motor jatuh dan akhirnya meninggal dunia,” Ungkapnya.(Yes/ Red)