Bundaran Apolo Gempol Makan Korban Penumpang Motor

PASURUAN. CBN-INDONESIA –
Nasib tragis dialami, Ayunda Putri Lestari (21) gadis asal Dusun Dadapan Rt. 02 Rw. 01 Desa Grogol kecamatan Gondang Wetan kabupaten Pasuruan ini meninggal dunia setelah terpental dari kendaraan saat berboncengan dengan teman lelakinya, Muhammad Son Haji (20), warga Dusun Bedilan Rt.01 Rw. 02 Desa Prodo kecamatan Winongan kabupaten Pasuruan, Selasa (9/01/2024) dini hari.

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, pasangan remaja ini berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Vario nopol S 4423 TQ berjalan dari arah Surabaya menuju arah Malang. Sesampainya dijalan raya bundaran Apolo Gempol, Muhammad Son Haji sebagai pengendara tidak menguasai laju kendaraan yang seharusnya belok kekiri malah berjalan lurus sehingga sepeda motor korban menabrak trotoar dan menyebabkan Ayunda Putri Lestari sebagai penumpang terpental ke depan dan mengenai truk win box nopol B 9095 TEW, yang sedang parkir di lokasi kejadian.

“Korban ini dari arah Surabaya kecepatan tinggi mas, jadi tidak bisa menyadarai kalau jalanan berbelok kekiri” ungkap Hendrik yang sempat menolong korban.

Akibat kejadian ini, Muhammad Son Haji mengalami luka lecet pada lutut kedua kaki serta dagu mengalami robek. Sedangkan korban Ayunda setelah mengenai bagian depan truk win box mengalami luka pada bagian kepala serta lengan tangan kana n mengalami patah tulang.

Kedua korban evakuasi ke RS Bhayangkara Watukosek Gempol Pasuruan untuk menjalani perawatan. Setelah mendapat perawatan selama kurang lebih tiga jam, kondisi korban memburuk dan akhirnya meninggal dunia.

Son Haji mengaku kerja di Surabaya dan malam tersebut rencananya ingin mendaki kepuncak pegunungan Tanggung di Desa Blarang kecamatan Tutur. Son Haji mengaku terburu karena sudah ditunggu empat rekanya yang sudah berada di lokasi Desa Blarang. Selain itu, Son Haji mengaku jika dirinya tidak menguasai jalan di lokasi kejadian.

“Jalanya gelap mas, saya tidak menyadari kalau jalan berbelok kekiri” aku Son Haji.

Sementara itu kanit Gakum Polres Pasuruan Iptu Kunaefi, membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurut perwira menengah ini, hasil olah TKP menunjukan pengendara tidak melakukan pengereman sehingga laju kendraan berjalan lurus sehingga menabrak trotoar pembatas jalan.

“Korban Ayunda sempat menjalani perawatan di RS Bhayangkara Watukosek, sebelum akhirnya meninggal dunia” Tutur Iptu Kunaefi.

Kendaraan sepeda motor dan kendaraan truk win box diamankan di Pos Lantas Gempol sebagai barang bukti. Kecelakaan kali ini menambah daftar panjang yang terjadi dilokasi tersebut.

Jurnalis : Firin
Penerbit : Redaksi