DPR Tercengang, Menag Minta Tambahan Anggaran Rp 1,5 triliun

JAKARTA. CBN-Indonesia.com – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mendadak meminta tambahan anggaran Rp 1,5 triliun untuk penyelenggaraan ibadah haji 2022 pada H-4 pemberangkatan kloter pertama. Karuan saja semua Fraksi di Komisi VIII DPR kaget.

Dikutip Sindonews.com, Anggota Komisi VIII DPR Muhammad Ali Ridha menegaskan bahwa angka sebesar Rp 1,5 trilun itu bukan kekurangan.

“Saya melihat itu bukan kekurangan. Kekurangan itu kalau yang disepakati SAR4.125 yang kurang SAR1.531. Tapi kalau gini bukan kurang. Saya kaget juga karena angkanya begitu besar,” kata politisi Partai Golkar itu dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi VIII DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (30/5/2022).

Muhammad Ali Ridha mengaku masih belum memahami sistem pelayanan yang dimaksud masyair dan apa saja komponennya, karena yang diusulkan hanya bulatan angka. Apalagi, per jamaah ini masih terjadi kekurangan SAR4.125, sementara anggaran yang disetujui SAR1.531.

Menurut Ali Ridha juga, tambahan biaya itu sangat besar. Kalau pun tambahan itu diambil dari nilai manfaat haji yang dikelola Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), ada ketidakadilan karena itu merupakan hak seluruh calon jemaah yang sudah menyetorkan.

Ia menegaskan banyak calon jemaah yang sudah berpuluh-puluh tahun menunggu.

Hal senada disampaikan Anggota Komisi VIII DPR Abdul Wachid. Ia mempertanyakan apakah tambahan biaya ini hanya berlaku untuk Indonesia atau seluruh dunia. Lantas, bagaimana dengan negosiasi Indonesia dengan Arab Saudi dan bagaimana tanggapan negara-negara lain yang melaksanakan haji.

Politisi Partai Gerindra itu minta Menag menunjukkan surat dari Arab Saudi terkait penambahan anggaran ini, agar ada legal standingnya bagi Komisi VIII DPR untuk memutuskan.(Red)

Our Visitor

0 8 1 3 9 6
Users Today : 88
Views Today : 199
Total views : 286044
Share on facebook
Facebook
Share on google
Google+
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp

Berita lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *