Kormi Bali Kantongi Banyak Medali, Pasuruan Studi Tiru

PASURUAN. CBN-INDONESIA –
Komite Olah Raga Masyarakat Indonesia (KORMI) kabupaten Pasuruan lakukan studi tiru ke kantor KORMI Profinsi Bali, Minggu (10/12/2023). KORMI Profinsi Bali merupakan salah satu daerah yang berhasil mengumpulkan banyak medali dalam kegiatan FORNAS (Festival Olah Raga Nasional) setara dengan Pekan Olahraga Nasional (PON).

“Dalam FORNAS ke VI tahun 2022 di Palembang dari 22 Induk Olahraga (INORGA) kita mendapat 16 emas, 22 perak dan 18 perunggu” tutur Made Swartini salah seorang pengurus KORMI Profinsi Bali.

Hal ini menempatkan Kontingen KORMI pada posisi 15 besar. Disusul pada FORNAS ke VII tahun 2023, Profinsi Bali mampu mengumpulkan total 52 medali, dengan 17 emas, 15 perak dan 20 perunggu. Perolehan ini menempatkan KORMI Profimsi Bali diurutan 8 dari 38 Profinsi.

“Sampai saat ini memang kami masih minim anggaran, namun itu tidak menjadikan kami patah semangat,” terang Made Swartini yang juga mantan atlet renang di tahun 90 an ini.

Untuk menciptakan atlet berprestasi dalam olah raga tradisional Indonesia ini, KORMI Bali melakukan turnamen tahunan untuk beberapa cabang Olahraga (CABOR), seperti, Egrang (tajok), Terompah, Duduplak (Egrang Bathok).

Dalam kunjunganya ke KORMI Profinsi Bali ini, Lulis Irsyad Yusuf selaku ketua Umum KORMI kabupaten Pasuruan mengakui untuk saat ini KORMI kabupaten Pasuruan masih jauh tertinggal. Hal yang belum pernah dilakukan adalah melakukan kegiatan tahunan seperti halnya di Bali.

“Apapun kondosi KORMI saat ini, keberhasilan KORMI Bali bisa menambah penhetahuan, pengalaman ilmu memcapai sukses” ungkap Lulis.

Menyikapi terbatasnya anggaran dari Pemerintah untuk Komite Olah Raga Masyarakat Indonesia, Lulis mengaku kaget, dengan anggaran yang terbatas, KORMI Bali mampu melakukan kegiatan tahunan yang bisa di tiru KORMI kabupaten Pasuruan.

Rombongan KORMI Kabupaten Pasuruan diterima pengurus KORMI Bali di kantor Dinas Pemuda dan Olahraga Profinsi Bali. Kedatangan rombongan KORMi kabupaten Pasuruan kwtua umum Lulis Irsyad Yusuf, ketua harian Nurul Huda serta sejumlah kepala bidang tersebut diterima Made Swartini serta sejumlah pengurus lain dan pensehat KORMI profinsi Bali, Agung Anom Giri. Studi tiru ini diisi pula dengan tukar Cindera mata.

Jurnalis : Birin
Penerbit : Redaksi

Our Visitor

0 7 7 8 6 2
Users Today : 44
Views Today : 236
Total views : 270027
Share on facebook
Facebook
Share on google
Google+
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp

Berita lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *