Pasuruan. CBN-Indonesia.com – Petrokimia Gresik, salah satu perusahaan solusi Agroindustri melakukan penanaman 12.300 pohon di dua kabupaten di Jawa Timur, Minggu (28/11/2021) pagi.
Pertama, penanaman dilakukan di Kabupaten Pasuruan sebanyak 300 bibit, dan kedua penanaman dilakukan di Bumiaji, Kota Batu sebanyak 12.000 bibit.
Di kota Batu, penanaman dilakukan lahan seluas 72 hektar, dan berada di sekitar kawasan yang baru saja diterjang banjir bandang beberapa waktu lalu.
Di Kabupaten Pasuruan, penanaman dilakukan di lahan 4,2 hektare di Desa Cowek, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.
Ini adalah wujud nyata Petrokimia Gresik dalam mendukung dan mensukseskan gerakan #BUMNHijaukanIndinesia.
Gerakan ini merupakan program Kementerian BUMN untuk menyemarakkan “Hari Menanam Pohon Indonesia” yang diperingati setiap tanggal 28 November.
Menteri BUMN RI Erick Thohir yang hadir secara virtual menyampaikan, ini adalah wujud kecintaan Insan BUMN, pemerintah daerah dan seluruh individu yang berdonasi terhadap bumi, untuk memperkuat Indonesia sebagai paru-paru dunia.
“Dampak dari penanaman pohon ini akan menjadikan udara lebih bersih, mengurangi dampak pemanasan global, menyerap polusi udara, membantu mencapai target emisi nol pada tahun 2060 dan juga menjawab isu dekarbonisasi,” ujarnya.
Ia menargetkan akan ada 111 ribu pohon yang ditanam di tujuh provinsi, antara lain di Kementerian BUMN (DKI Jakarta), Danau Toba (Sumatera Utara), Wai Sekampung (Lampung), Pekanbaru (Riau), Rangkasbitung (Banten), Pasuruan (Jawa Timur), dan Makassar (Sulawesi Selatan).
Menteri Erick menyebutkan, Strategi Corporate Social Responsibility (CSR) BUMN saat ini difokuskan pada tiga hal, yakni pendidikan, lingkungan hidup dan UMKM. Untuk itu CSR BUMN harus mampu menjadi gelombang besar bukan hanya percikan kecil.
“Sehingga lingkungan hidup bisa menjadi lebih baik, generasi muda siap atas segala perubahan dan UMKM bisa menjadi tulangg punggung gerakan ekonomi,” tandasnya.
Terpisah, Direktur Utama Petrokimia Gresik Xwi Satriyo Annurogo menjelaskan dalam pelaksanaan gerakan #BUMNHijaukanIndonesia di Provinsi Jawa Timur, Petrokimia Gresik berkolaborasi dengan beberapa pihak.
Diantaranya, seluruh BUMN yang ada di Jawa Timur, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, Kodam V/Brawijaya, Pemerintah Kabupaten/Kota setempat, serta melibatkan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) dan Gerakan Pramuka.
“Kolaborasi ini sangat penting sehingga gerakan Menanam Pohon Indonesia dapat memberikan dampak yang lebih besar,” urai Dwi Satriyo, yang saat ini juga calon Wakil Ketua Umum PII (Persatuan Insinyur Indonesia) periode 2021-2023.
Ia menegaskan, Petrokimia Gresik sebagai bagian dari BUMN akan mendukung berbagai program dan upaya untuk perbaikan kualitas lingkungan hidup di Indonesia, khususnya Jawa Timur.
Sejumlah bibit pohon yang ditanam adalah bibit Alpukat Mentega, Alpukat Aligator, bibit Durian, bibit Nangka. Tanaman ini cocok untuk kegiatan konservasi.
“Jenis bibit ini diprediksi sudah bisa berbuah dalam waktu tiga tahun untuk dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar,” imbuhnya.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan Agus Hari Wibawa yang mewakili Bupati Pasuruan, mengapresiasi peran aktif BUMN dalam melakukan perbaikan lingkungan di Kabupaten Pasuruan.
“Saya berharap kegiatan ini berkelanjutan di tahun-tahun berikutnya, sehingga lingkungan di Kabupaten Pasuruan semakin baik karena ada 6.000 hektar lahan kritis di sini,” tandasnya. (Lih/Red)