Sejarah. Sebanyak 26 Ranting Ansor Dilantik

PASURUAN. CBN-INDONESIA- Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Kejayan Kabupaten Pasuruan menggelar pelantikan dan rapat kerja masa khidmat 2024-2027.

Sebanyak 26 pengurus Pimpinan Ranting GP Ansor dari 25 desa dan kelurahan dilantik langsung oleh ketua PC GP Ansor Kabupaten Pasuruan, Abdul Karim, di halaman Kantor Kecamatan Kejayan, Kamis (29/5/24).

Pelantikan tersebut dihadiri Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin, KH Abdul Mujib Imron, Kepala Satkorcab Banser Kabupaten Pasuruan, Kosim, serta Ketua MWC-NU Kejayan HM Fahmin Nabil.

Ketua PAC GP Ansor Kejayan, Ketua PAC GP Ansor Kejayan, M. Miqdad Ufair mengatakan sebelumnya pihak PAC GP Ansor Kejayan, melakukan rapat pembentukan ketua dan pengurus ranting yang ada wilayahnya. Hasilnya, sebanyak 26 ranting dari 25 desa dan kelurahan terbentuk.

” Alhamdulillah, berkat doa restu para kiai dan kerjasama pemerintahan serta kerja keras pengurus GP Ansor Kecamatan Kejayan, sebanyak 26 ranting sekecamatan kejayan sudah terbentuk, dilantik, dan sudah ter SK,” kata pria yang akrab dipanggil mas Ufair.

Menurutnya, dengan terbentuknya pengurus ranting yang baru diharapkan Ansor di Kejayan semakin berkembang serta terus tumbuh dan menginspirasi generasi-generasi selanjutnya untuk menjadi agen perubahan yang positif dalam kehidupan bermasyarakat.

” Selamat kepada ranting- ranting sekecamatan kejayan yang sudah di lantik sebagai pengurus Ansor. Semoga upaya ini menjadikan syiar ahlussunnah wal jama’ah annahdliyah di kejayan semakin berkembang dan menyeluruh, serta pengurus GP Ansor Kecamatan Kejayan semakin kompak, loyal, dan solid. Aamiin,” harapnya.

Sementara itu, Ketua Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Kejayan HM Fahmin Nabil, menyebut pelantikan pengurus ranting tersebut merupakan sejarahbaik bagi Ansor Kejayan, dimana sebelumnya belum pernah bentuk Ansor ranting secara utuh dengan jumlah 26 ranting.

” Dengan pelantikan ini bahwa ansor di periode ini dan selanjutnya mengikuti aturan organiansi komando. Ansor harus bisa memberikan kontribusi dan wadah bagi warga sekitarnya,”ujar Mas Nabil.

Menurut Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin, menuturkan bahwa ansor merupakan otot dari NU sehingga jangan pernah di biarkan rois syuriah memikirkan sendiri Dalam melaksanakan kegiatan- kegiatan.

” Perlu diingat ansor merupakan otot dari NU sehingga jangan pernah di biarkan rois syuriah memikirkan sendiri Dalam melaksanakan kegiatan- kegiatan,” pungkas KH. Imron.

Penerbit : REDAKSI

Our Visitor

0 7 0 4 2 0
Users Today : 40
Views Today : 325
Total views : 231362
Share on facebook
Facebook
Share on google
Google+
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp

Berita lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *